(Senin, 27 Desember 202). Pemerintah Kota Bontang kembali menerima penghargaan Rating Kota Cerdas Indonesia pada tahun ini dari Pusat Inovasi Kota Komunitas Cerdas (PIKKC) Institut Teknologi Bandung yang dilaksanakan secara virtual.
Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI) sudah 4 kali dilaksanakan, yaitu 2015, 2017, 2019 dan 2021, Pemerintah Kota Bontang tidak pernah absen dari pengharagaan ini, terbukti di tahun ini Kota Bontang menerima 8 dari 9 kategori penghargaan RKCI yaitu:
- Kota Menuju Cerdas
- Kota dengan Ekonomi Cerdas
- Kota dengan society masyarakat cerdas
- Kota dengam lingkungan cerdas
- Kota dengan mobilitas cerdas
- Kota dengan kesehatan cerdas
- Kota tangguh (resilience city)
- Kota perduli perubahan iklim (climate change)
Pengharagaan RKCI ini dimulai dari tanggal 2 Agustus 2021 yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI Marruf Amin dan dilanjutkan dengan masa evaluasi mandiri di tanggal 12 September – 12 November serta tahap validasi data pada tanggal 14 November – 5 Desember dan tepat pada hari ini (27/12/21) merupakan pelaksanaan pengumuman pemenang.
Ditemui terpisah, Asisten 2 Kota Bontang Zulkifli menuturkan bahwa Kota Bontang sudah termasuk kategori matang maturity yang integrated.
“Saat ini Bontang sudah masuk kategori yang matang, walaupun belum masuk dalam kategori kesiapan secara digital. Namun, jika diandingkan dengan kategori kota kecil, diantara 4 kota lainnya Bontang masuk dalam peringkat pertama. Kedepannya, ini akan menjadi penyemangat dan batu loncatan untuk pemkot berbenah,” ucap Zulkifli.
Menambahkan, Kadis Kominfo Dasuki mengatakan perlunya kesiapan dan perhatian pemerintah dalam hal pembangunan infrastruktur hingga ke pesisir.
“Di daerah lain sudah terhubung dengan Fiber Optik (FO), nah ini PR pemkot. Kedepan maunya semua terhubung dengan fiber optik baik itu seluruh OPD maupun sekolah-sekolah dan tentu memerlukan dana yang tidak sedikit,” ucap Dasuki.
“Yang penting ada anggaran, kami siap mengelolanya dan memasangnya,” pungkasnya.
(kmf_lusy)
